Selasa, 16 Juli 2013

Bintang

Malam kelam. Sunyi. Diisi oleh tarian bintang yang menghiasi langit. Sang bintang terus menari dengan tidak lelahnya tampa pamrih, ia tak peduli dengan siapapun yang melihat, baginya hal ini merupakan sebuah kewajiban yang tak harus di bayarkan oleh apapun, sang awan melihat, ia bertanya. “Mengapa?” ia tersenyum tanpa menjawab dan melanjutkan tariannya.



Galih Maluana Septian, 16 Juli 2013

0 Curcolll:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...